Apa gaya yang tepat untuk esai argumentatif?
Apa gaya yang tepat untuk esai argumentatif?

Video: Apa gaya yang tepat untuk esai argumentatif?

Video: Apa gaya yang tepat untuk esai argumentatif?
Video: Linguanesia _ Mengenal Lebih Dekat Esai Argumentatif 2024, November
Anonim

Gaya yang tepat untuk esai argumentatif sangat penting untuk melakukan penulisan berkualitas tinggi dan mencapai hasil yang positif. Struktur argumentatif klasik diwakili oleh lima bagian utama paragraf. Mereka termasuk pengantar dengan Pernyataan Tesis, tiga paragraf dari Tubuh Utama dan Kesimpulan.

Orang-orang juga bertanya, apakah Anda memberikan pendapat Anda dalam esai argumentatif?

dalam sebuah karangan argumentatif , tesis bisa menjadi pendapat Anda , pandangan umum dari suatu item atau benar-benar berlawanan dengan pendapat Anda . Intinya adalah karangan argumentatif adalah untuk membuktikan milikmu tesis dengan bukti bahwa Anda hadir di karangan . Menulis Pendapat saya adalah bla, bla ….” hanya pendapat Anda tanpa bukti.

Demikian pula, apa langkah-langkah dalam menulis esai argumentatif? Cara Menulis Esai Argumentatif: Langkah-langkah

  • Langkah 1: Persiapan. Pilih topik.
  • Langkah 2: Susun Esai Anda. Sebelum Anda mulai mengerjakan esai Anda, Anda harus mempertimbangkan untuk menyusun strukturnya terlebih dahulu.
  • Langkah 3: Tulis Pendahuluan.
  • Langkah 4: Tulis Tubuh.
  • Langkah 5: Buat Kesimpulan.
  • Langkah 6: Poles Esai Anda.

Selanjutnya, pertanyaannya adalah, apa 5 bagian dari esai argumentatif?

NS lima bagian sertakan paragraf pengantar yang kuat dengan tesis yang jelas, tiga paragraf isi yang didukung dengan bukti terperinci, dan kesimpulan yang meyakinkan. Siswa juga harus menggunakan kata dan frasa transisi untuk memandu pembaca melalui argumen mereka.

Bagaimana Anda memulai pengantar esai argumentatif?

  1. Mulai Dengan Kail. Mulailah pengantar Anda dengan kalimat yang membuat pembaca tertarik dengan topik tersebut.
  2. Sertakan Latar Belakang. Menyediakan pembaca dengan latar belakang topik memungkinkan mereka untuk lebih memahami masalah yang disajikan.
  3. Nyatakan Tesis Anda. Tesis adalah inti dari sebuah esai argumentatif.
  4. Apa yang Harus Ditinggalkan.

Direkomendasikan: